Saturday, July 19, 2008

di sini mata tak henti berjaga

di sana hati tak henti meraba
aku berdiri di antara duka dan bahagia
yang entah kepada siapa berpunya
kutunggu langit menimpa
menguburku dalam sesal tak terkira

….

sama sekali tak kuharap maaf
darimu
darimu
darimu
dariku.

1 comment:

Malaikat Kecil said...

di sini gairah teredam
diantara ingin dan angan
menunggu datangnya kenyataan
tuk kusambut dengan kegagahan

aku tak peduli
karena tlah jatuh
berkali
kali



* thanks commentnya mbak Latree,
salam puisi, Ingrid.